Universitas Gunadarma
Fakultas Ekonomi, Jurusan Akutansi
Mata Kuliah : B. Indonesia
Dosen : Bpk Edy Prihantoro
Nama Mahasiswa : Filza Rachmatina (
22211874 )
Kls : 3EB20
Tugas Tulisan
"Kewirausahaan"
Kewirausahaan adalah
proses mengembangkan dan membawa visi misi dalam kehidupan sehari – hari. Visi
tersebut bisa berbentuk ide, inovatif , peluang dan cara – cara yang lebih baik
dalam menjalankan sesuatu. Definisi menurut Richard Cantillon (1775), misalnya,
mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment).
Seorang wirausaha membeli barang dengan tingkat harga tertentu lalu setelah itu
di jual lagi dengan harga yang tidak tentu. Dalam hal ini lebih di tekankan
aspek ketidakpastian dan dalam mengahadapi resiko.
Penrose (1963)
kegiatan kewirausahaan mencakup indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem
ekonomi.
sedangkan menurut Harvey
Leibenstein (1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang
dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar
belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi
produksinya belum diketahui sepenuhnya.
Peter Drucker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan
sesuatu yang baru dan berbeda. Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan
disebut wirausahawan.
Proses Kewirausahaan :
1. Inovasi
2. Di pengaruhi oleh aspek luar seperti
Pendidikan, Sosiologis, Kebudayaan, Organisasi dan Lingkungan.
3. Kreativitas, Keinovasian ,Implementasi dan
pertumbuhan yang berkembang menajdi wirausahaan.
4. Faktor yang berasal dari Lingkungan Model
peran , aktivitas dan peluang.
Ciri – ciri sifat Kewiraushaan :
Percaya diri
Berorientasikan
tugas dan hasil
Berani
mengambil risiko
Kepemimpinan
Keorisinilan
Berorientasi
ke masa depan
Jujur dan
tekun
Sifat-sifat
seorang wirausaha adalah:
- Memiliki sifat keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme.
- Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik dan memiliki inisiatif.
- Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan.
- Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun.
- Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.
- Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.
- Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras.
Contoh Profil Pengusaha Sukses
Chairul
Tanjung
Chairul Tanjung (lahir di Jakarta, 16 Juni 1962; umur 50 tahun) adalah
pengusaha asal Indonesia. Namanya dikenal luas sebagai usahawan sukses bersama
perusahaan yang dipimpinnya, Para
Group. Chairul telah
memulai berbisnis ketika ia kuliah dari Jurusan Kedokteran Gigi Universitas
Indonesia. Sempat jatuh bangun, akhirnya ia sukses membangun bisnisnya.
Perusahaan konglomerasi miliknya, Para Group menjadi sebuah perusahaan bisnis
membawahi beberapa perusahaan lain seperti Trans TV dan Bank Mega.
Karier dan kehidupan
Chairul
dilahirkan di Jakarta dalam keluarga yang cukup berada. Ayahnya A.G. Tanjung
adalah wartawan zaman orde lama yang menerbitkan surat kabar beroplah kecil.
Chairul berada dalam keluarga bersama enam saudara lainya. Ketika Tiba di zaman
Orde Baru, usaha ayahnya dipaksa tutup karena berseberangan secara politik
dengan penguasa saat itu. Keadaan tersebut memaksa orangtuanya menjual rumah
dan berpindah tinggal di kamar losmen yang sempit.
Selepas menyelesaikan sekolahnya di SMA Boedi Oetomo
pada 1981, Chairul masuk Jurusan Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (lulus
1987). Ketika kuliah inilah ia mulai masuk dunia bisnis. Dan ketika kuliah
juga, ia mendapat penghargaan sebagai Mahasiswa Teladan Tingkat Nasional
1984-1985.
Demi
memenuhi kebutuhan kuliah, Ia mulai berbisnis dari awal yakni berjualan buku
kuliah stensilan, kaos, dan lainnya di kampusnya. Ia juga membuka usaha foto
kopi di kampusnya. Chairul juga pernah mendirikan sebuah toko peralatan
kedokteran dan laboratorium di bilangan Senen Raya, Jakarta Pusat, tetapi
bangkrut.
Selepas
kuliah, Chairul pernah mendirikan PT Pariarti Shindutama bersama tiga rekannya
pada 1987. Bermodal awal Rp 150 juta dari Bank Exim, mereka memproduksi sepatu
anak-anak untuk ekspor. Keberuntungan berpihak padanya, karena perusahaan
tersebut langsung mendapat pesanan 160 ribu pasang sepatu dari Italia. Akan
tetapi, karena perbedaan visi tentang ekspansi usaha, Chairul memilih pisah dan
mendirikan usaha sendiri. Kepiawaiannya
membangun jaringan dan sebagai pengusaha membuat bisnisnya semakin berkembang.
Mengarahkan usahanya ke konglomerasi, Chairul mereposisikan dirinya ke tiga
bisnis inti: keuangan, properti, dan multimedia. Di bidang keuangan, ia
mengambil alih Bank Karman yang kini bernama Bank Mega.
Ia
menamakan perusahaan tersebut dengan Para Group. Perusahaan Konglomerasi ini
mempunyai Para Inti Holdindo sebagai father holding company, yang membawahkan
beberapa sub-holding, yakni Para Global Investindo (bisnis keuangan), Para Inti
Investindo (media dan investasi) dan Para Inti Propertindo (properti).
Di bawah grup Para, Chairul Tanjung
memiliki sejumlah perusahaan di bidang finansial antara lain Asuransi Umum
Mega, Asuransi Jiwa Mega Life, Para Multi Finance, Bank Mega Tbk, Mega Capital
Indonesia, Bank Mega Syariah dan Mega Finance. Sementara di bidang properti dan
investasi, perusahaan tersebut membawahi Para Bandung propertindo, Para Bali
Propertindo, Batam Indah Investindo, Mega Indah Propertindo. Dan di bidang
penyiaran dan multimedia, Para Group memiliki Trans TV, Trans7, Mahagagaya
Perdana, Trans Fashion, Trans Lifestyle, dan Trans Studio.
Khusus di bisnis properti, Para
Group memiliki Bandung Supermall. Mal seluas 3 hektar ini menghabiskan dana 99
miliar rupiah. Para Group meluncurkan Bandung Supermall sebagai Central
Business District pada 1999. Sementara di bidang investasi, Pada awal 2010,
Para Group melalui anak perusahaannya, Trans Corp., membeli sebagian besar
saham Carefour, yakni sejumlah 40 persen. Mengenai proses pembelian Carrefour,
MoU (memorandum of understanding) pembelian saham Carrefour ditandatangani pada
tanggal 12 Maret 2010 di Perancis.
Majalah ternama Forbes
merilis daftar orang terkaya dunia 2010. Sebagai sebuah pencapaian, menurut
majalah tersebut, Chairul Tanjung termasuk salah satu orang terkaya dunia asal
Indonesia. Forbes menyatakan bahwa Chairul Tanjung berada di urutan ke 937
dunia dengan total kekayaan US$ 1 miliar. Tahun 2011, menurut Forbes Chairul
Tanjung menduduki peringkat 11 orang terkaya di Indonesia, dengan total
kekayaan US$ 2,1 miliar.
Pada
tanggal 1 Desember 2011, Chairul Tanjung meresmikan perubahan Para Grup menjadi
CT Corp. CT Corp terdiri dari tiga perusahaan sub holding: Mega Corp, Trans
Corp, dan CT Global Resources yang meliputi layanan finansial, media, ritel,
gaya hidup, hiburan, dan sumber daya alam .
Latar belakang pendidikan
Berikut selengkapnya latar belakang pendidikan seorang Chairul Tanjung.
SD Van Lith, Jakarta (1975)
SMP Van Lith, Jakarta (1978)
SMA Negeri I Boedi oetomo, Jakarta (1981)
Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Indonesia (1987)
Executive IPPM (MBA; 1993)
http://safira82.blogspot.com/2013/06/10-profil-tokoh-pengusaha-sukses.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar